
Berita Terupdate – Pertandingan antara Plymouth Argyle dan Coventry City pada Boxing Day mendatang akan menjadi pertemuan spesial bagi dua legenda sepak bola Inggris, Wayne Rooney dan Frank Lampard. Kedua mantan rekan setim di timnas Inggris ini akan berhadapan sebagai pelatih kepala masing-masing tim.1
Duel Manajer Legenda Wayne Rooney dan Frank Lampard
Rooney, yang kini menukangi Plymouth, tengah berjuang keras untuk mengangkat performa timnya. Setelah tujuh pertandingan tanpa kemenangan, Plymouth terbenam di dasar klasemen Championship. Tekanan semakin meningkat, dan hasil buruk di laga ini bisa berdampak serius pada posisi Rooney sebagai pelatih.
Sementara itu, Coventry, yang kini ditangani oleh Lampard, berada dalam posisi yang sedikit lebih baik di peringkat 17. Sejak ditunjuk sebagai pelatih pada November lalu, Lampard berhasil membawa Coventry meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Antisipasi dan Harapan Duel Wayne Rooney dan Frank Lampard
Duel antara Rooney dan Lampard tentu saja menjadi sorotan utama dalam pertandingan ini. Kedua mantan bintang Premier League ini saling mengenal dengan baik, baik sebagai rekan setim maupun sebagai lawan di lapangan.
“Saya bermain bersama dia untuk waktu yang lama di timnas Inggris, jadi saya berteman baik dengan Frank,” ujar Rooney kepada BBC Devon. “Ini adalah pertama kalinya saya berhadapan dengan Frank sebagai pelatih, jadi saya menantikan pertandingan ini.”
Lampard pun turut mengungkapkan antusiasmenya. “Saya mengenal Wayne dengan baik selama bertahun-tahun, sangat menghormatinya, dan saya menantikan untuk bertemu dengannya. Merupakan suatu kehormatan besar untuk bermain bersamanya di timnas Inggris – dan bermain melawannya. Dia adalah pemain hebat di Premier League dan timnas Inggris, dan kontribusinya tidak boleh diremehkan. Level permainan yang dia tunjukkan sangat luar biasa,” ungkap Lampard.
Lanjutan Pertandingan
Setelah pertemuan pada Boxing Day, Plymouth akan menghadapi sesama tim papan bawah, Oxford, pada 29 Desember. Sedangkan Coventry akan berjumpa dengan Millwall.
BACA JUGA : Liverpool Menghancurkan Tottenham, Namun Tetap Tidak Puas