
Berita Terupdate – Nicolas Jackson, striker Chelsea, mengungkapkan perasaannya merasa seperti “bukan siapa-siapa” dibandingkan dengan legenda Chelsea, Didier Drogba. Pernyataan ini muncul karena Jackson merasa frustrasi dengan perbandingan yang terus-menerus dilakukan antara dirinya dan Drogba.1
Perbandingan yang Tidak Adil
Meskipun Jackson telah menunjukkan performa yang cukup mengesankan musim ini, dengan mencetak 7 gol dan 3 assist dalam 12 pertandingan liga, ia masih sering dibandingkan dengan Drogba. Kedua pemain memang memiliki beberapa kesamaan, seperti posisi bermain dan nomor punggung yang sama. Namun, Jackson merasa bahwa perbandingan tersebut tidak adil, mengingat perbedaan pengalaman dan prestasi antara keduanya.
Kemajuan Signifikan Nicolas Jackson
Dalam sebuah pernyataan pribadi, Jackson mengakui bahwa ia masih berusaha membuktikan dirinya sebagai pemain top. Ia menganggap dirinya sebagai seorang yang “bukan siapa-siapa” dibandingkan dengan Drogba, yang merupakan legenda sejati di Chelsea. Namun, statistik menunjukkan bahwa Jackson telah menunjukkan perkembangan yang signifikan. Dalam 57 pertandingan pertamanya, ia telah mencetak 24 gol, melampaui rekor Drogba yang hanya mencetak 23 gol dalam periode yang sama.
Dukungan Penuh dari Pelatih
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, telah memberikan dukungan penuh kepada Jackson. Maresca yakin bahwa Jackson memiliki potensi besar untuk menjadi striker top dunia. Kepercayaan diri Maresca terhadap Jackson telah terbukti dengan performa konsisten yang ditunjukkan oleh pemain asal Senegal tersebut.
Masa Depan Nicolas Jackson yang Cerah
Dengan performa yang terus meningkat, Jackson memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu striker terbaik di Premier League. Ia telah membuktikan dirinya sebagai penyerang yang tajam dan efektif, serta mampu memberikan kontribusi besar bagi timnya.
BACA JUGA : Manchester City Incar Wharton dan Zubimendi sebagai Pengganti Rodri