
Masa Sulit Raphinha di Barcelona
Berita Terupdate – Raphinha, winger and bintang Barcelona, baru-baru ini mengungkapkan perasaan tidak diingininya oleh klub selama dua tahun pertama masa baktinya.1
Setelah kepergian Xavi sebagai pelatih kepala Barcelona, musim panas yang penuh gejolak menanti klub, termasuk Raphinha yang menjadi salah satu pemain yang ingin dijual untuk mengumpulkan dana.
Dari Disingkirkan hingga Jadi Pahlawan
Raphinha didatangkan dari Leeds United pada tahun 2022, namun mengalami dua musim yang kurang sukses. Pemain asal Brasil ini sempat masuk daftar jual, hingga kedatangan pelatih baru, Hansi Flick, mengubah segalanya. Dengan 10 gol dan 7 assist dalam 14 pertandingan musim ini, Raphinha telah menunjukkan performa luar biasa di bawah asuhan Flick.
“Mereka Melakukan Apapun yang Mereka Inginkan”
Dalam sebuah wawancara dengan Alberto Hernandez di kanal YouTube LoSimpleNoVale, Raphinha mengungkapkan perasaannya:
“Ketika kamu membaca berita-berita buruk tentang dirimu, sulit untuk tidak terpengaruh. Saya tidak ingin berada di tempat di mana saya tidak diinginkan. Saya ingin berada di tempat di mana mereka menginginkan saya. Musim panas ini, banyak klub yang menginginkan saya, dan saya menerima pesan dukungan dari klub lain dan juga dari fans Barcelona. Itu sangat sulit, terutama setelah Copa America.”
“Saya ingat saat liburan, mereka mengumumkan bahwa mereka akan menjual saya. Saya merasa seperti komoditas. Mereka melakukan apapun yang mereka inginkan dengan kami. Kami memiliki perasaan. Kami memiliki anak-anak. Seringkali kami mendengar sesuatu yang mempengaruhi kami, kami bukan robot. Saya panas-baran, kadang saya melakukan hal-hal yang seharusnya tidak saya lakukan, tapi begitulah saya. Meskipun saya sudah lebih dewasa, mereka tidak akan bisa mengendalikan pikiran saya. Ada seorang manusia di baliknya.”
“Saya berpikir untuk pergi, karena saya percaya pada potensi saya. Jika mereka tidak menginginkan saya, saya akan pergi. Istri saya percaya pada saya, anak saya masih belum mengerti, tapi dia akan mengerti. Orang-orang penting percaya pada saya. Suatu hari, istri saya dan saya berbicara tentang semua opsi, termasuk tentang apa yang bisa saya lakukan di Barcelona. Saya masih memiliki kontrak yang panjang. Kami tahu apa yang bisa kami lakukan. Saya ingin menunjukkan kepada orang-orang bahwa saya masih percaya pada diri saya sendiri.”
Masa Depan Raphinha
Flick telah mempercayai Raphinha sebagai kapten sementara absennya Marc-Andre ter Stegen yang mengalami cedera parah.
Raphinha akan kembali memimpin tim dalam derbi Catalan melawan Espanyol pada Minggu, 3 November, di Estadi Olimpic Lluis Companys.
BACA JUGA : Sir Alex Ferguson Kritik Transferan dan Metode Latihan Ten Hag