Adrien Rabiot Ditransfer ke Marseille, Agennya Dikritik

Spread the love

Berita Terupdate – Adrien Rabiot telah bergabung dengan Marseille dengan transfer gratis, namun keputusannya ini telah menuai kritik terhadap ibunya dan agennya.¹

Kontroversi Agen Adrien Rabiot

Veronique Rabiot, yang juga bertindak sebagai agennya, telah dikritik oleh Bruno Satin. Seorang agen sepak bola lainnya, karena dianggap “tidak kompeten” dalam mengamankan transfer Rabiot ke klub yang lebih besar. Meskipun Rabiot sempat dikaitkan dengan tim-tim top seperti Manchester United, Arsenal, dan Atletico Madrid, ia akhirnya memilih Marseille.

“Ini adalah hasil dari ketidakmampuan orang-orang yang mendampinginya di sana. Dia dinasihati oleh ibunya dan ini menunjukkan bahwa ada baiknya didampingi oleh profesional karena jika dia didampingi oleh seorang pro, dia akan berada di klub sepuluh besar Eropa dan terlebih lagi, dia gratis. Hal pertama adalah mendapatkan pendapatnya dan mencari tahu apa yang ingin dia lakukan. Tetapi akan lebih menarik untuk bertanya kepadanya pada akhir Mei karena sekarang [pada akhir Agustus], dia telah melakukan tur pasar. Untuk mengambil contoh konkret, saya memiliki direktur olahraga Atletico Madrid pada akhir Juli dan dia mengatakan kepada saya: Saya memiliki dua percakapan dengan ibunya dan saya segera berhenti karena dia menjelaskan kepada saya di mana putranya harus bermain,” kata Satin kepada RMC Sport.

Marseille sebagai Pilihan Adrien Rabiot

Meskipun Rabiot sempat dikaitkan dengan klub-klub top, Marseille mungkin merupakan pilihan yang tepat untuknya pada saat ini. Dengan bergabung ke Marseille, Rabiot kemungkinan besar akan mendapatkan waktu bermain yang reguler, yang penting bagi seorang pemain yang sudah berusia 29 tahun. Namun, memiliki agen yang terlalu mengendalikan karier pemain bisa menjadi hambatan dalam mengamankan transfer yang ideal.

Debut Rabiot di Marseille

Rabiot bisa saja melakukan debutnya untuk Marseille pada hari Minggu melawan Lyon di Ligue 1. Marseille saat ini berada di posisi kedua dalam klasemen, di belakang juara bertahan Paris Saint-Germain, setelah empat pertandingan.