Berita Terupdate – David de Gea, mantan kiper Manchester United, telah menghabiskan 12 bulan sebagai agen bebas setelah kontraknya berakhir. Penjaga gawang asal Spanyol ini diketahui memiliki tuntutan gaji yang cukup tinggi, yang menjadi kendala dalam pencarian klub baru.1
Akhir Era David de Gea di Manchester United
De Gea meninggalkan Old Trafford pada musim panas 2023 setelah kontraknya habis. Manchester United memutuskan untuk mencari kiper baru, dan akhirnya memilih Andre Onana dari Kamerun sebagai pengganti. Keputusan ini menandai berakhirnya era De Gea di klub yang telah membesarkan namanya.
Pencarian Klub Baru yang Sulit Bagi David de Gea
Sejak saat itu, De Gea dikaitkan dengan berbagai klub di seluruh dunia, mulai dari Amerika Serikat hingga Turki. Namun, hingga kini belum ada kesepakatan yang tercapai. Meskipun berusia 33 tahun, De Gea masih ingin kembali bermain sepak bola profesional, tetapi pilihan yang tersedia sangat terbatas.
Tuntutan Gaji Tinggi Jadi Kendala
Menurut laporan TEAMtalk, klub-klub Italia seperti Genoa dan Fiorentina tidak mampu memenuhi tuntutan gaji De Gea. Situasi serupa juga terjadi di Spanyol. De Gea dilaporkan menginginkan gaji antara £4,2 juta hingga £5 juta per tahun, setara dengan £80.000 hingga £96.000 per minggu.
Arab Saudi Jadi Destinasi Potensial
Hanya sedikit klub yang mampu memenuhi tuntutan gaji sebesar itu, dan sebagian besar berada di Liga Pro Saudi. Al-Shabab dikabarkan telah memulai negosiasi dengan De Gea, bersama dengan satu klub lain yang namanya belum disebutkan. Meskipun belum ada perkembangan signifikan, kemungkinan besar De Gea akan bergabung dengan Cristiano Ronaldo dan pemain-pemain bintang lainnya di Timur Tengah.
Kesimpulan
Masa depan De Gea masih menjadi tanda tanya. Tuntutan gaji yang tinggi menjadi kendala utama dalam pencarian klub baru. Arab Saudi tampaknya menjadi destinasi paling potensial bagi kiper berpengalaman ini.
BACA JUGA : Manchester United Dilanda Badai Cedera Yoro dan Hojlund Absen Lama