Berita Terupdate – Musim 2023/2024 berakhir bagi Mason Greenwood setelah dipinjamkan ke Getafe. Meskipun absen dalam waktu yang cukup lama, Greenwood berhasil mencatatkan kontribusi yang impresif dengan 14 gol di La Liga [1].
Musim ini menjadi fase penting dalam karier Greenwood setelah absen satu setengah musim karena kekerasan fisik terhadap pasangannya. Pemain berusia 22 tahun ini mendapat kesempatan untuk kembali ke lapangan sepak bola.
Getafe menyambut Greenwood dengan baik, meskipun mengetahui masa lalunya. Kehadirannya disambut meriah di Stadion Coliseum, dan Greenwood membalas dengan penampilan yang luar biasa di lapangan. Performanya di Getafe memberinya kesempatan untuk memperkuat kembali karier sepak bolanya dan membuktikan potensinya sebagai pemain yang berharga bagi tim.
Mason Greenwood Masih Tajam.
Meskipun bukan pencetak gol terbanyak, Mason Greenwood berhasil mencatatkan delapan gol di La Liga, berada di posisi kedua setelah Borja Mayoral yang mencetak 15 gol.
Capaian Greenwood menjadi lebih impresif mengingat latar belakangnya yang tidak bermain pada level kompetitif selama satu setengah musim. Selain itu, dia juga mencatat enam assist di La Liga, menjadikannya terlibat dalam terciptanya 14 dari 42 gol Getafe di La Liga.
Di masa lalu, Greenwood pernah mencetak 10 gol di Premier League pada musim 2019/2020. Meskipun hanya mencetak satu gol musim ini, kontribusinya yang mencapai 14 gol untuk Getafe membuat musim ini menjadi salah satu yang terbaik dalam karier Greenwood.
Greenwood Harus Secepatnya Cari Klub Baru
Mason Greenwood berhasil menyelesaikan masa peminjamannya di Getafe dengan baik. Catatan gol dan assist yang dia buat lebih baik daripada beberapa pemain Manchester United seperti Antony, Marcus Rashford, hingga Anthony Martial.
Meskipun demikian, karier Greenwood di Old Trafford telah berakhir. Meskipun masih memiliki kontrak hingga Juni 2025, keputusan sudah diambil oleh Manchester United untuk menjual Greenwood pada musim panas 2024 mendatang.
Alasan utama di balik keputusan ini adalah kasus kekerasan yang melibatkan Greenwood pada Januari 2022 lalu. Setelah melakukan pemeriksaan menyeluruh, klub memutuskan untuk menjualnya ke klub lain.
Kasus tersebut menimbulkan banyak kontroversi dan kritik terhadap Greenwood, baik dari fans maupun publik secara umum. Manchester United sebagai klub terkenal harus mempertimbangkan citra dan reputasi mereka, serta menjaga integritas dan nilai-nilai yang mereka anut. Oleh karena itu, keputusan untuk menjual Greenwood menjadi langkah yang diambil untuk menjaga kepentingan klub dan memastikan bahwa tindakan tidak pantas seperti itu tidak diabaikan.
Bagi Greenwood, ini merupakan titik balik penting dalam karier sepak bola profesionalnya. Meskipun harus meninggalkan klub lamanya. Dia memiliki kesempatan untuk memulai kembali di klub baru dan membuktikan dirinya sebagai pemain yang berkembang dan bertanggung jawab.