Caroline
Berita Terupdate – Apakah Pelaksanaan Piala Dunia U-17 2023 Di Indonesia Akan Menggunakan VAR?
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sedang mempersiapkan untuk menggunakan Video Assistant Referee atau VAR di Indonesia. Tak hanya untuk kompetisi dalam negeri, tetapi juga turnamen kelas dunia. Lalu, apakah Piala Dunia U-17 2023 nanti akan menggunakan VAR?
Sebelumnya, FIFA sudah memilih Indoesia untuk menjadi tuan rumah di Piala Dunia U-17 2023. Penunjukan ini sangat mendadak karena baru diumumkan secara resmi pada tanggal 23 Juni 2023.
Padahal, pelaksanaan turnamen akan segera di mulai pada 10 November hingga 2 November mendatang. Kurang lebih tuga bulan lagi sejak pemilihan tuan rumah.
Penunjukkan ini ternyata tak bersamaan dengan informasi mengenai penggunaan VAR. Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI mengaku belum tau mengenai hal tersebut.
Piala Dunia U-20 Ada VAR
Erick hanya tau jika CAR akan digunakan pada Piala Dunia U-20 2023. Ada enam stadion yang awalnya sudah di persiapkan untuk menggunakan teknologi tersebut. Diantaranya ada :
- Stadion I Wayan Dipta (Gianyar)
- Stadion Si Jalak Harupat (Bandung)
- Stadion Manahan (Solo)
- Stadion Gelora Bung Karno (Surabaya)
- Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta)
- Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang)
“Yang saya tau pada Piala Dunia U-20 akan ada menggunakan VAR. FIFA memang selalu membawa sistem tersebut. Tapi kalau Piala Dunia U-17 masih belum ada kabar. Kalau di bawa pun, alhamdulillah” ujar Erick.
Sedang Mempersiapkan VAR
PSSI di bantu dengan PT LIB sedang berusaha untuk mempersiapkan VAR pada Liga 1 2023/2024. Walaupun begitu, penerapannya baru bisa di gunakan pada putaran kedua, yaitu di bulan Februari 2024.
Menurut Erick, penerapan VAR harus di persiapkan dengan matang dari segala sisi. “Berdasarkan rencana dari Liga, persiapan VAR ini tak hanya sekedar menempel alat” ujarnya.
VAR tak hanya mengenai alat, tetapi juga soal sosok yang mengoperasikannya. “Harus ada pelatihan SDM agar mampu menggunakan VAR” tambahnya.
Kemungkinan Bertambah
Sambil menunggu kepastian stadion mana saja yang akan menjadi tuan rumah pada Piala Dunia U-17 dan keputusan mengenai VAR. Erick membuka bahwa akan ada percepatan pemasangan VAR pada stadion di luar enam stadion yang sudah di sebutkan tadi.
“Waktu rapat renovasi 22 stadion, saya dan bapak Joko Widodo menjelaskan. Akan ada sekitar 15 atau 16 stadion untuk VAR yang bisa di prioritaskan” ujarnya.
“Karena menurut saya, requirement pengadaan VAR itu tidaklah berat. Minimal ada ruang VAR, kelistrikan, pemasangan fiber optik, dan internet dengan kecepatan tertentu agar bisa di laksanakan secara online” ujarnya.
