Berita Terupdate – Manchester United kini ramai di kabarkan sedang di minati oleh investor asal Qatar. Hal ini pun sontak membuat para penggemar Sang Setan merah riuh membahas siapa yang bakal memakai nomor punggung 7 berikutnya , setelah ditinggal Christiano Ronaldo. Mereka pun heboh bahwa nomor 7 akan di tujukan untuk Kylian Mbappe. Memang di kabarkan saat ini MU sedang di jual. Dan pada proses pelaksanaannya , ada pengusaha besar asal Qatar yang ternyata berminat membeli Klub papan atas di Inggris tersebut.

Nilai investasi yang akan di kucurkan bagi klub Manchester United juga jumlahnya bisa di bilang tak main main. Di lansir dari mengabarkan bahwa sekelompok investor tersebut siap menggelontorkan dana sebanyak 8 Milyar Poundsterling untuk mengakuisisi The Red Devils. Media sosial pun bereaksi atas rumor tersebut , terutama para fans Manchester United. Mereka juga berandai andai bahwa Kylian Mbappe mungkin saja bisa datang ke Old Trafford.

Kylian Mbappe Nomor Punggung 7

Diketahui setelah di tinggal pergi oleh Christiano Ronaldo pada november 2022 kemarin. Nomor punggung 7 yang di anggap keramat di Manchester United masih belum memiliki tuannya. Oleh sebab itu , fans pun sempat berspekulasi bahwa Kylian Mbappe yang mungkin akan menjadi tuan berikutnya bagi nomor punggung keramat tersebut. Namun semua itu sepertinya hanya sebatas angan angan atau keinginan fans semata.

” Siapa lagi yang akan memakai nomor punggung 7 kalau bukan Kylian Mbappe,” tulis salah satu akun di media sosial milik.

” Dengan pemilik asal Qatar yang siap memberikan dana segar untuk Manchester United. Mungkin saja MU bisa mendatangkan pemain pemain potensial kelas dunia ke Old Trafford,” tambah salah satu akun @Bapiell di kolom komentar.

Salah satu ganjalan akuisisi Manchester United oleh Qatar adalah karena kepemilikan Qatar Sports Invesments atas PSG. Peraturan melarang salah satu entitas memiliki 2 klub dalam kompetisi yang sama ,di mana tentu saja MU dan PSG bisa saja bertemu di kancah Eropa. Namun tawaran untuk Manchester United ini datang dari sekelompok individu Qatar yang terpisah dari organisasi tersebut. Mereka sepertinya ingin mencari proyek baru setelah sukses menjadi Tuan Rumah atas Piala Dunia edisi 2022 kemarin.