Bagaimana Apabila Valentino Rossi tidak pindah dari Honda ke Yamaha ?

Spread the love

Berita Terupdate – Hai kamu para penggemar MotoGP. Tentunya kamu sudah tidak asing dengan nama Valentino Rossi. Ya bagaimana tidak , Rossi merupakan salah satu idola di Tanah air bersaing ketat dengan rivalnya Marc Marquez dari Honda. Tapi tahukah kamu bahwa dulunya Valentino Rossi juga sebenarnya sempat di tim yang di tempati pesaingnya tersebut ? Lalu Bagaimana Apabila Valentino Rossi tidak pindah dari Honda ke Yamaha ? Menurut Legenda MotoGP Giacomo Agostini , mungkin Rossi bakal menjadi salah satu pembalap yang lebih hebat dan memecahkan berbagai rekor pribadi.

Agostini sendiri mengakui pada saat itu Honda memiliki motor yang bisa di bilang sangat cepat di banding tim parbrikan lainnya. Tidak heran ketika awal kemunculan Rossi setelah berhasil bergabung dengan honda pada tahun 2000 membuat sang pembalap yang di juluki ” The Doctor ” langsung menjadi pusat perhatian. Bersama Honda, Rossi sempat berhasil mengakhiri musim dengan finish di urutan posisi kedua.

Setelahnya, The Doctor semakin menyatu dengan motor Honda dan terus bersinar hingga menjadi juara dunia secara beruntun sebanyak 3x. Rossi menjadi juara dari tahun 2001 hingga 2003 , namun sangat di sayangkan Rossi malah memilih hengkang dari Honda dan memilih bergabung bersama Yamaha.

Tentunya para fans honda sempat merindukan masa masa Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di Honda. Agostini sejatinya sangat menyayangkan keputusan Rossi untuk hengkang dari honda menuju Yamaha saat itu. Menurutnya , seandainya Rossi tetap menunggangi motor RC211V miliknya itu , mungkin Rossi akan semakin superior.

“Dia sudah balapan sejak usianya masih sangat muda. Dia memiliki kesempatan memecahkan rekor rekor milik saya. Tetapi sayangnya dia malah berganti tim dan dia mulai kehilangan kecepatannya,” ungkap sang legenda di lansir dari Moto.IT (11 November 2022). “Coba saja jika dia masih di Honda , mungkin dia akan memecahkan berbagai rekor termasuk rekor saya , ” tambahnya.

Rekor Agostini Tidak Mungkin Lagi Disamakan Valentino Rossi

Rekor Agostini sendiri yang dimaksud adalah gelar juara kelas premier terbanyak dan masih dia pegang hingga saat ini dengan total 8 gelar. Rossi dipastikan sudah tidak bisa menyamakan rekor Agostini karena sudah pensiun ketika ia baru mengumpulkan 7 gelar juara. 3 gelar ketika ia masih di honda dan 4 sisanya setelah Rossi bergabung dengan tim Yamaha.

Bersama Yamaha, Rossi memang masih menunjukkan prestasi yang cukup gemilang. Namun sang Legenda Agostini tetap berkeyakinan bahwa dia akan jauh lebih bersinar jika saja dia tidak memutuskan untuk pindah dari Honda saat itu.

Sejauh ini sebenarnya apa alasan pasti Rossi hengkang ke Yamaha kala itu masih tidak bisa di ketahui jelas. Namun rumor paling banyak beredar menyebutkan bahwa The Doctor mengalami perselisihan internal denga Honda lantaran di anggap kemampuannya itu terbantu motornya yakni RC221V. Hingga akhirnya sang Bintang pun memutuskan pindah untuk membuktikan dirinya mampu bersama Yamaha tanpa motor Honda tersebut. Ia mampu juara lagi dan menyabet banyak gelar selama perjalanan karirnya di MotoGP.

Related Posts

Lamborghini Huracan Resmi Pakai Mesin V8 Hybrid, Tenaga Lebih Buas

Spread the love

Spread the loveBerita Terupdate – Lamborghini menunjukkan komitmennya mengurangi emisi karbon dengan menciptakan supercar hybrid. Setelah melakukan pengembangan, secara resmi Lamborghini Huracan bakal meninggalkan mesin V10 digantikan V8 4.0 liter…

Perjalanan Panjang: Evolusi Kendaraan Listrik di Indonesia

Spread the love

Spread the loveBerita Terupdate – Kendaraan listrik Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan budaya dan sumber daya alam, kini tengah berada di tengah-tengah revolusi otomotif. Perjalanan panjang telah dilalui oleh…

You Missed

Harry Kane Ungkap Bek Tersulit yang Pernah Dihadapi: Bukan Van Dijk atau Rudiger!

Harry Kane Ungkap Bek Tersulit yang Pernah Dihadapi: Bukan Van Dijk atau Rudiger!

Mengincar Bintang Portugal: Atletico Madrid Membidik Rafael Leao

Mengincar Bintang Portugal: Atletico Madrid Membidik Rafael Leao

Lamine Yamal ke Real Madrid? Klarifikasi dari Barcelona

Lamine Yamal ke Real Madrid? Klarifikasi dari Barcelona

Pandangan Rio Ferdinand tentang Masa Depan Ruben Amorim setelah Kekalahan Melawan Tottenham

Pandangan Rio Ferdinand tentang Masa Depan Ruben Amorim setelah Kekalahan Melawan Tottenham

Transfer Kejutan di Bernabéu: Carvajal Sambut Kedatangan Trent Alexander-Arnold

Transfer Kejutan di Bernabéu: Carvajal Sambut Kedatangan Trent Alexander-Arnold

Memaksimalkan Potensi Bellingham Perubahan Taktik Xabi Alonso di Real Madrid

Memaksimalkan Potensi Bellingham Perubahan Taktik Xabi Alonso di Real Madrid